BIREUEN, RELASIPUBLIK.- HMI MPO Cabang Bireuen meminta Pemkab Bireuen segera memproses pemecatan atau Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) terhadap 13 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terlibat tindak pidana korupsi atau pelanggaran kejahatan jabatan (PKJ). Kamis (27-08-2020)
Terkait adanya Informasi dari salah satu pejabat Pemkab Bireun Yang tidak mau namanya di tulis mengatakan bahwa ASN yang terlibat korupsi itu sudah di Ingkrah oleh Pengadilan dan juga sebagian sudah di tindak lanjuti oleh Pemkab dan sebagiannya ada yang Ngajukan banding, Maka dari itu kami meminta Pemkab Bireuen untuk bersikap tegas dan transparan,
Semua nama-nama ASN yang sudah Ingkrah itu harus diumumkan ke publik biar masyarakat dapat mengakses Informasi terkait perihal itu, sehingga bisa berefek jera bagi Pelaku hingga bisa menjadi pelajaran buat ASN-ASN lain yang ada di kabupaten Bireuen. Ujar Syibran Malasi Ketua Umum HMI MPO Cabang Bireuen,
di kesempatan yang sama syibran juga menyampaikan agar Pemkab Bireuen tidak segan-segan untuk melakukan tindakan bagi para pejabat-pejabat lainnya yang ingin melakukan perbuatan kejatahan yang dapat merugikan negara dan masyarakat,
Kita sangat berharap di kabupaten Bireuen bebas dari yang namanya Korupsi, karena korupsi ini salah satu kejahatan yang sangat merajalela di negeri tercinta ini. Maka dari itu syibran juga mengajak kepada seluruh elemen mahasiswa dan pemuda untuk sama-sama mengawal dan mengkritik kinerja Pemerintah Kabupaten Bireuen yang tidak pro terhadap rakyat. (Y)
