Kutacane, Relasipublik.Com.- Kegiatan yang di selenggarakan oleh PEULEBAT (Pemuda Lembah Alas Sepakat) dan juga Kampus UGL (Universitas Gunung Leuser) Kutacane, Aceh Tenggara ini diisi dengan acara perlombaan pembacaan Puisi, terkait tragedi Bencana Alam “Tsunami Aceh,” Jum’at (25/12/2020)
Pendiri/Penggagas PEULEBAT AGARA Hakiki Wary Desky, SH,. M.Kn. Mengatakan dalam acara peringatan Mengenang 16 tahun Tsunami Aceh tersebut digelar secara sederhana dengan tetap menerapkan mengingat protokol kesehatan.
“Karena sedang dalam keadaan pandemi Covid-19, maka Peringatan 16 Tahun Tsunami Aceh akan digelar secara terbatas serta tamu undangan menerapkan Protokol kesehatan Covid-19. Tapi tidak mengurangi makna Spiritual peringatan itu sendiri.
Tak lupa Pendiri/Penggagas PEULEBAT AGARA Hakiki Wary Desky, SH., M.Kn menyampaikan apresiasi kepada seluruh Panitia Acara, Pengurus PEULEBAT AGARA dan pihak kampus UGL yang telah sukses melaksanakan kegiatan positif ini.
Dengan bertujuan untuk Merefleksikan kejadian Tsunami yang Maha Dahsyat, agar menjadi pelajaran bagi masyarakat Aceh serta menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Nasional dan Internasional atas segala dukungan dan solidaritas Global untuk Aceh dan momentum untuk selalu membangun semangat Mitigasi Bencana.
Pendiri/penggagas PEULEBAT AGARA juga mengucapkan selamat kepada adik-adik Pemenang Lomba puisi yang berpartisipasi dan berkompetisi dalam kegiatan tersebut dan berharap kegiatan positif seperti ini terus diadakan untuk mengasah Soft Skill dan mengembangkan bakat Seni anak anak muda Aceh Tenggara agar dapat bersaing dikancah Nasional. (DRM)
Discussion about this post